6 Tips Membeli Rumah Seken Agar Tidak Kecewa

6 Tips Membeli Rumah – Membeli rumah bekas adalah salah satu solusi untuk memiliki tempat tinggal sendiri, tetapi pastikan hunian tersebut berkualitas bagus dan tidak merugikan. Tips membeli rumah  bekas yang bagus menuntutmu untuk teliti dan rajin mencari informasi dari berbagai sumber.

Jika kamu berminat membeli rumah second, pastikan melakukan beberapa strategi dan tips berikut ini.

Tips Membeli Rumah Bekas

1. Pastikan Surat Lengkap dan Bebas Sengketa

Langkah awal membeli rumah adalah memastikan dokumennya lengkap. Pastikan pemilik rumah memiliki semua dokumen yang di butuhkan. Jika rumah tersebut merupakan warisan, kamu harus bertemu langsung dengan ahli waris dan melihat kelengkapan daokumen warisannya,

2. Pastikan Lingkungan Aman dan Bebas Banjir

Ketahui potensi banjir di lokkasi rumah yang akan kamu beli, terutama jika daerahnya terletak di dekat sungai, di dataran rendah, atau kota yang sering banjir. Pertimbangkan lokasi geografis dan potensi cuaca di daerah tersebut. Kamu bisa menghindar risiko banjir dengan memilih rumah yang lokasinya agak tinggi.

3. Cari Informasi dari Orang Lokal

Salah saty tips membeli tumah bekas yang cukup berguna adalah mengobrol dengan orang lokal atau tetangga di sekitar rumah yang akan di beli. Kamu bisa mengetahui banyak cerita yang mungkin tidak tersampaikan oleh pihak penjual atau pemilik rumah. Mengobrol dengan warga lokal atau tetangga mungkin memberikan informasi tentang keamanan lingkungan, sejarah rumah, karakteristik warga, dan hal penting lain.

4. Cermati Sejarah Renovasi

Jika rumah bekas usianya cukup lama, biasanya ada sejarah renovasi. Cari tahu renovasi apa saja yang pernah di lakukan, tahun berapa, dan seberapa cakupnya (renovasinya sebagian atau semuanya). Pastikan kamu juga mengetahui kualitas renovasi, misalnya bahan yang di gunakan serta tujuan renovasi.

5. Cek Bagian-Bagian Rumah Secara Mendetail

  • Periksa kondisi pintu dan jendela seperti material, engsel, mekanisme buka-tutup, dan penguncinya.
  • Periksa kondisi atap dan saluran air hujan seperti keberadaan kotoran, penyumbatan, lumut, karat, retak, dan lubang.
  • Periksa kondisi dinding seperti keberadaan lumut, bekas bocor, keretakan, kerapuhan struktur, dan rayap.
  • Periksa kondisi lantai seperti kerapatan ubin, keberadaan rayan, rembesan air, lumut, dan tanda-tanda abnormal lainnya.

Jika kamu kurang yakin atau takut melewatkan sesuatu, jangan ragu untuk membawa rekan atau keluarga yang ahli dan mengerti cara memeriksa kondisi rumah bekas.

6. Bandingkan Harganya dengan Harga Pasar

Cara membeli rumah bekas agar tidak rugi berkepanjanga adalah membandingkan harganya dengan harga pasar. Hindari tergiur harga yang terlalu murah. Kamu bisa menanyakan pada warga setempat harga hunian mereka sebagai pertimbangan. Pastikan rumah yang kamu jadikan perbandingan tipenya mirip dengan rumah incaranmu.

Baca Juga: WNA Bisa Beli Properti di Indonesia, Gimana Tuh?

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *